PopularIndonesia.com – Timnas Esports Indonesia juara umum Kejuaraan Dunia Esports 2024 di Riyadh, Arab Saudi, pada November ini. Ketua Umum PB ESI, Budi Gunawan, pun menilai kesuksesan itu menjadi bukti bahwa Tim Merah-Putih merupakan salah satu yang terkuat di dunia esports internasional.
“Desain besar PB ESI adalah menjadikan Indonesia salah satu kekuatan utama di Asia dan pusat esports dunia. Pada Musornas Oktober lalu, kami menegaskan komitmen serius untuk membawa esports Indonesia mendunia. Keberhasilan di Riyadh ini menjadi bukti Timnas Esports Indonesia adalah salah satu yang terkuat di dunia,” kata Budi dalam keterangan pers PB ESI, Jumat (22/11/2024).
Prestasi luar biasa tersebut diraih berkat perolehan 1 medali emas di nomor MLBB Women, 1 medali perunggu di nomor MLBB Men, dan pencapaian peringkat ke-5 dunia di nomor PUBG Mobile.
Sukses ini mengulang prestasi yang sebelumnya diraih pada IESF World Esports Championships 2022 di Bali, sekaligus memperpanjang daftar pencapaian Indonesia di berbagai ajang internasional.
Sorotan utama di Riyadh jatuh pada Timnas MLBB Women Indonesia, yang tampil gemilang dan membawa pulang emas setelah mengalahkan Timnas Kamboja di babak final.
Dengan strategi matang, eksekusi presisi, dan kekompakan yang luar biasa, mereka mendominasi pertandingan dan menutup final dengan skor telak.
Skuad MLBB Women ini diperkuat oleh pemain-pemain andalan seperti Venny “Fumi” Lim, Cindy “Cinny” Laurent Siswanto, Viorelle “Vival” Valencia Chen, Michelle “Chell” Denise Siswanto, dan Vivi “Vivian” Indrawaty. Setiap anggota tim memainkan perannya dengan sempurna, membuat lawan-lawannya sulit untuk mengimbangi.
Baca Juga: Erick Thohir Sebut Garuda ID Efektif Tekan Duplikasi Tiket Pertandingan Timnas
Julukan “Timnas Bumi,” yang diberikan oleh netizen, mencerminkan dominasi mereka di arena kompetisi. Tak hanya di level nasional, mereka kini diakui sebagai salah satu tim MLBB Women terbaik di dunia, menjadi inspirasi bagi para penggemar esports.
Yang menarik, tim ini juga mencuri perhatian karena latar belakang pendidikan mereka. Rata-rata anggota Timnas MLBB Women Indonesia adalah mahasiswa atau lulusan perguruan tinggi terkemuka. Mereka membuktikan bahwa komitmen terhadap pendidikan dan prestasi di esports bisa berjalan beriringan.
Salah satu kisah yang paling menginspirasi datang dari Michelle “Chell” Denise Siswanto, yang baru saja menyelesaikan pendidikannya di salah satu universitas terkemuka di Surabaya dengan predikat cumlaude. Di tengah persiapan Pelatnas menjelang Riyadh, Michelle berhasil membagi waktu antara kompetisi dan studinya.
“Kami ingin menunjukkan bahwa sukses di esports tidak berarti mengorbankan pendidikan. Dengan manajemen waktu yang baik, keduanya bisa berjalan seiring,” ujar Michelle.
Kisah Michelle dan rekan-rekannya menjadi jawaban atas stigma bahwa atlet esports tidak serius dalam pendidikan. Mereka adalah contoh nyata bahwa generasi muda Indonesia bisa berprestasi di berbagai bidang secara seimbang.